Sudah sejak awal tahun Sisco melingkari tanggal hari ini dengan caption: ultah. Sudah sejak awal bulan dia bertanya nanti akan dirayakan di mana? Begitulah yang terjadi beberapa tahun ini ketika dia mulai mengerti.
Pagi ini pukul 5.15 Sisco bangun mencari kakaknya untuk minta pelukan dan ciuman ulang tahun. Lalu saat angelus pagi Sisco berbisik, “Nanti Dede yang pimpin doa ya pas tiup lilin.” Dia merasa yakin nanti pulang sekolah akan ada kue ultahnya. Memang pagi ini tidak seperti biasanya. Jika tidak libur, pagi selalu menjadi waktu yang sibuk untuk dua kakak beradik siap-siap ke sekolah. Begitulah cerita kami tentang “kami” (begitu Sisco memanggil dirinya) yang tetap yakin akan ada kue saat dia pulang sekolah. Dan sang kakak juga minta jam 11.00 nanti OTW jemput dia langsung di sekolah.
Ya begitulah anak-anak selalu ada keyakinan bahwa bapak dan mamanya akan berbuat yang terbaik. “Jangan lupa lilin dan tulisan dua.” Pesan Sisco saat mau diantar ke sekolah.
Dua tulisan itu tentang ulang tahunnya yang ke-9 dan ulang tahun pernikahan kami yang ke-15. Dua moment penuh syukur dalam cinta Tuhan dirayakan bersama di hari dan tanggal yang sama. Begitulah cara kami merayakannya. Tidak bisa mengabaikan salah satunya.
Dan berhubung hari ini Jumat puasa, tentu saja perayaannya juga ala puasa 
Selamat ulang tahun untuk ananda.
Selamat ulang tahun perjalanan bahtera keluarga kami.
